Are you sure it was just a dream? Or was it a forgotten reality? Tepuk tangan dan sorak-sorai dari penonton terdengar riuh di auditorium SMA Kristen Petra 1. Mereka sangat bersemangat menyambut acara English Festival yang tahun lalu diadakan secara online karena pandemi. Akhirnya setelah 3 tahun, acara English Festival dapat diadakan di auditorium lagi.

The Forgotten Reality, itulah judul drama yang ditampilkan dalam acara English Festival. Pada tahun ini, English Festival mengusung tema fantasi dengan alur cerita yang sangat menarik. Drama tersebut mengisahkan perselisihan antara pemimpin dunia yang bernama Rayven dengan bangsa vampire, werewolf, dan wizard. Perselisihan tersebut membuat ketiga bangsa itu tertarik dan ingin mendekati Cammelia (Lia), anak baru di kelas mereka yang memiliki kekuatan besar. Mereka semua yakin bahwa kekuatan besar Lia dapat mengalahkan Rayven.

Tidak hanya drama saja yang ditampilkan dalam acara English Festival. Selain drama, ada juga penampilan dari divisi band, orchestra, dance, dan modelling. Acara English Festival dibuka oleh tiga host yang merupakan siswa-siswi SMA Kristen Petra 1, yaitu Beatrice, Dominique, dan Edgar. Kemudian, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” serta “Mars Petra” dan doa pembuka yang dipimpin oleh Mr. Felix. Setelah itu, Bu Dian selaku Kepala Sekolah SMA Kristen Petra 1 memberikan sambutan pembuka.

Pertunjukan pertama ditampilkan oleh divisi orchestra. Mereka menampilkan lagu Walt Disney Opening Theme dengan sangat indah, dilanjutkan dengan penampilan divisi dance yang energik dan penampilan dari singer team yang menyanyikan lagu Arabian Nights. Setelah itu, scene drama pertama pun akhirnya ditampilkan. Suara pedang beradu terdengar. Ternyata, scene pertama tersebut berisi kejadian ketika Rayven dan Ansell (salah satu bangsa vampire) sedang bertarung menggunakan pedang. Banyak konflik yang terjadi di antara ketiga bangsa tersebut dengan pemimpin dunia. Walaupun ketiga bangsa tersebut telah berhasil membuat Lia mengalahkan Rayven, sayangnya, tidak ada satu pun dari mereka yang selamat di akhir cerita.

Di acara English Festival tahun ini, ada penghargaan untuk dua best dresser. Hal ini membuat para penonton yang datang menggunakan pakaian terbaiknya. Setelah pertunjukan selesai, host pun mengumumkan dua pemenang yang menggunakan kostum terbaik ke acara English Festival. Juara pertama diraih oleh Mirabel Orvala, sedangkan juara kedua diraih oleh Maria Marcella. Kedua best dresser ini mendapatkan hadiah berupa kupon photo booth.

By : Angela Alexandra Tjong XI MIPA 5/03

English
Excellent Life Skills
Joining PPPK Petra Programs

SMA KRISTEN PETRA 1